Rabu, 23 Januari 2019

Mengapa Keluarga Cemara Film Terlaris 2019

FIlm Keluarga Cemara yang tayang di layar lebar semenjak 3 Januari 2019 sampai dengan 21 Januari 2019 telah menjadi film paling laris di Indonesia di tahun 2019 ini. Film keluarga cemara menempati urutan pertama dalam jajarna film paling laris di tahun 2019 dengan jumlah penonton sebanyak 1,2 juta pasang mata mengalahkan Dreadout fil dreadout yang hanya ditonton 80,5 ribu pasang mata.
Keluarga Cemara
Keluarga Cemara

Di urutan ketiga ada film Perjanjian dengan Iblis yang mampu mengantongi sebanyak 153,8 ribu pasang mata, kemudian diurutan keempat ada film mata batin 2 yang meraih sebanyak 53,8 ribu penonton, dan di urutan kelima ditempati oleh film preman pensiun dengan raihan penonton sebanyak 53,3 ribu pasang mata. Film KEluarga Cemara diadaptasi dari serial televisi keluarga cemara yang sempat hits di era 90an.

Serial keluarga cemara adalah akrya dari Arsendo Atmowiloto. Film Keluarga Cemara mendapatkan tanggapan dan sambutan yang hangat dari pecinta film Indonesia, apalagi film keluarga cemara dapat kemabli membuka raung - ruang nostalgia para pecintanya. Sehingga, dengan menonton film ini dapat kemabli mengingat manisnya masa - amsa menonton televisi dikala masih anak - anak.

Berapa Ekspor Kereta Bangladesh

Indonesia melalui PT INKA (PT Industri Nasional Kerta Api) berhasil Ekspor Kereta Bangladesh. Pengiriman kereta api ini akan dikirim secara bertahap yakni sebanyak 250 kereta api dengan nilai kontrak yang mencapai 100,8 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan 1,4 triliun rupiah. Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian pun menyebutkan bahwa ekspor kereta ke Bangladesh merupakan suatu bukti bahwa produk nasional dan sektor permesinan tanah air mampu menembus pasar ekspor juga pasar nontradisional.
Ekspor Kereta Bangladesh
Ekspor Kereta Bangladesh

Selain itu, potensi Indonesia dalam emnunjukan daya saing dan kompetensi industi di dalam negeri tebilang kuat sehingga dapat memenangkan tender dan juga persaingan. Nilai positif lainnya adalah dalam pembuatan kereta api ini sebanyak 65% menggunakan tingkat komponen dalam negeri atau TKDN. Artinya, dalam pembuatan kereta ekspor ini mayoritas menggunakan bahan abku dari dalam negri sehingga mendapatkan nilai ekonomis dan juga menguntungkan.

Indonesia mampu menghasilkan bahan baku ekreta api berupa baja dan jga satinless steel. Di sisi lain, industri manufaktur dinilai lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan ekspor komoditas yang masih terpengaruh terhadap gejolak harga komoditas.

Kenaikan Gaji PNS Program Capres

Kenaikan Gaji PNS menjadi isu tersendiri yang menjadi polemik menejelang pemilihan umum Calon Presiden dan Wakil Presiden 2019 mendatang. Presiden Joko WIdodo yang juga sekaligus calon presiden nomor urut 01 berjanji akan menaikan gaji PNS (pagawai negeri sipil) dan juga aparat desa. Salin untuk kebutuhan dan mensejahterakan pegawai negeri sipil dan aparat desa, menurut pengamat politik dengan adanya kebijakan kenaikan gaji PNS dan aparat desa ini sarat dengan muatan kebijakan populis.
Kenaikan Gaji PNS
Kenaikan Gaji PNS

Kebijakan populis ini bertujuan untuk dapat meningkatkan elektabilitas Presiden Joko Widodo pada pemilu 2019. Pemerintah Indonesia pada awal tahun 2019 menjanjikan akan menaikkan gaji PNS pegawai negeri sipil yang rencananya gaji pegawai negeri sipil akan dianikkan sebesar 5% pada tahun 2019 terhitung semenjak bulan Januari. Di dalam Anaggaran pendapatan dan belanja negara tahun 2019 dijelaskan bahwa pemerintah telah menyediakan anggaran untuk kenaikan gaji Pegawai negeri sipil berkisar 4 triliun sampai dengan 5 triliun rupiah.

Nantinya, dengan naiknya gaji tersebut akan berpengaruh kepada bonus dan juga THR (Tunjangan Hari Raya). Hal ini dikarenakan gaji pokoksudah naik dan akan menjadi basis untuk gaji yang ke 13 dan gaji ke 14.

Neraca Perdagangan Migas Buruk ?

Defisit Neraca Perdagangan Migas tahun 2018 dinilai paling parah jika dibandignkan dengan defisit neraca perdagangan minyak dan gas bumi pada tahun - tahun sebelumnya. Sebab utama terjadinya defisit neraca perdagangan migas antara lain disebabkan oleh adanya peningkatan permintaan bahan bakar minyak bersubsidi yang dibarengi dengan tumbuhnya ekonomi domestik dan juga sempat melonjaknya harga minyak mentah dunia yang sempat menyentuh 100 barel per dolar Amerika Serikat.
Neraca Perdagangan Migas
Neraca Perdagangan Migas

Defisit neraca perdagangan minyak dan gas Nasional sepanjang tahun 2018 telah defisit sebesar 12,4 miliar dolar Amerika serikat atau sekitar 173,65 triliun rupiah. Persentase kenaikan lonjakan defisit neraca migas 2018 ini sebanyak 44,7% jika dibandingkan dengan defisit pada tahun sebelumnya yakni tahun 2017 dan juga defisit terbesar dalam kurun waktu 4 tahun terakhir.

Impor minyak dan gas periode tahun 2018 merupakan pemicu terjadinya defisit, yakni dengan nilai impor minyak dan gas nasional yang mencapai 22,59% atau menjadi 29,81 miliar dolar Amerika Serikat pada tahun 2018 jika dibandignkan dengan tahun 2017. Sementara itu, nilai ekspor migas nasional hanya mampu tumbuh sebesar 10,55% atau menjadi 17,4 miliar Dolar Amerika Serikat dari tahun sebelumnya.

Harga Tarif Tol Trans Jawa

Berapa sih Tarif Tol Trans Jawa ? Presiden Joko Widodo telah meresmikan pembangunan jalan tol yang menghubungkan pulau jawa atau yang disebut sebagai tol Trans Jawa. Tol Trans Jawa membentang dari MErak sampai dengan Grati, Pasuruan. Dengan bentang panjang 933 kilo meter dan ruas lebih dari 20 diharapakn tol trans jawa dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan baik di sekitar terbangunnya jalan tol maupun dalam skala nasional.
Tarif Tol Trans Jawa
Tarif Tol Trans Jawa

Merujuk pada data BPJT atau Badan Pengatur Jalan Tol, tarif tol trans jawa untuk golongan I jalur Jakarta samppai dengan Semarang berkisar 318 ribu rupiah. Sementara itu jalur Jakarta samapi dengan solo bertarif 388 ribu rupiah, Jalur Jakarta - Kertosono bertarif sebesar 567 ribu rupiah, kemudian jalur Jakarta sampai Surabaya bertarif 649 ribu rupiah, sedangkan Jalur Jakarta - Grati bertarif 693 ribu rupiah.

Tarif akan mulai diberlakukan dari tanggal 21 Januari 2019 ini berlaku hanya untuk beberapa ruas jalan tol yang baru saja selesai. Ruas jalan tol itu antara lain adalah Jalan tol Pemalang - Batang, Surabaya-Gempol Seksi Relokasi Porong-Gempol, Gempol-Pasuruan Segmen Pasuruan-Grati, dan Semarang-Solo Segmen Salatiga-Kartasura.

Jokowi Rebut Suara Debat Capres

Pasangan calon baik petahana maupun oposisi masih berebut Suara Debat Capres. Tingginya suara tersebut dalam arti banyaknya suara mengambang yang masih belum menentukan pilahnnya dalam ajang Pemilihan Presiden pada bulan - bulan mendatang. Komisi Pemilihan Umum telah menyelenggarakan Debat Pertama untuk pemilihan Presiden. Debat Capres tersebut akan berlangsung dalam 5 kali.
Suara Debat Capres
Suara Debat Capres

Debat Capres juga bisa menjadi sebagai ajang dalam menggaet suara mengambang yang masih belum menentukan pilihannya. Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) mengadakan Telesurvei bekerja sama dengan Katadata Insight Center (KIC) telah merekam aktivitas perubahan sikap para pemilih suara mengambang atau swing voters. Data yang ditunjukan sehari sebelum debat terdapat 25,2% dari sebanyak 463 responden yang masih belum menentukan pilihannya.

Sedangkan setelah debat, angka tersebut berubah hanya menyisakan 9,4% responden yang masih belum menentukan pilihannya (swing voters). Pemaparan kinerja Petahana dengan pembuktian data akan menjadi kartu AS untuk menggaet suara pemilih, namun hal itu tidak mudah dilakukan karena langsung ditepis oleh berita Hoaks. Sehingga, pemilih menjadi bingung dan muncul rasa ketidakpercayaan.